Tegar Menghadapi Ujian

Leave a comment

“Sesungguhnya di surga ada tingkatan yang tidak dapat dicapai oleh seorang hamba dengan amalnya, apa pun amalnya. Allah telah menyediakan kedudukan tertentu di surga bagi hamba-hambaNya yang beriman bukan karena amal mereka melainkan karena ujian dan cobaan yang menerpa” (Dr. Abdullah Azzam)

Hidup ini hanyalah sementara, penuh gelombang ujian dan cobaan yang hakikatnya adalah untuk menguji keimanan umat manusia kepada Allah subhanahu wa ta’ala. Sudah menjadi sunnatullah sejak manusia pertama diciptakan, Allah memberikan ujianNya dalam bermacam bentuk. Dengan ujian tersebut Allah akan melihat siapa saja yang benar-benar beriman dan siapa saja yang berdusta. More

Jika Hanya Allah Tujuanmu

1 Comment

“Jika hanya Allah yang kamu tuju, maka kemuliaan akan datang dan mendekat kepadamu, serta segala keutamaan akan menghampirimu. Kemuliaan sifatnya mengikut. Artinya jika kamu menuju Allah, kemuliaan akan mengikutimu. Tapi jika kamu hanya mencari kemuliaan, Allah akan meninggalkanmu. Jika kamu telah menuju Allah lalu tergoda untuk mencari kemuliaan selain bersama Allah, maka Allah dan kemuliaanNya akan pergi meninggalkanmu”
(Ibnul Qayyim Al-jauziah – Al-Fawaid)

Seorang ibu berkata kepada anaknya yang masih berusia 6 tahun, “Nak, ayo shalat, abi sudah menunggu”. Sang anak lalu bertanya kembali, “Umi, untuk apa kita shalat?”. Sang ibu dengan lembut menjawab, “Kalau kita shalat, Allah akan bertambah sayang pada kita. Tapi, kalau nanti Jundi tidak shalat, Allah akan marah. Jundi mau Allah marah?”, sambil tersenyum sang ibu bertanya kepada anaknya yang bernama Jundi. More

Shalih Itu Proporsional

Leave a comment

Shalih = Benar + Baik + Bermanfaat

Allah menciptakan manusia untuk menjadi khalifah di muka bumi. Khalifah yang akan memakmurkan bumi ini dan memberi kemaslahatan kepada seluruh umat. Kehidupan ini pun layaknya seperti batu yang kita genggam di tangan. Suatu saat batu itu akan tergelincir dari tangan, namun jika tangan kita kuat menggenggamnya maka batu itu akan tetap berada di dalam tangan. Kehidupan hendaknya dijalani secara benar, dalam kaca mata yang benar, dalam aturan yang benar, dan dengan keikhlasan yang benar pula. Semua itu terwujud dalam sebuah tindakan nyata atau biasa kita katakan ‘amal. Hanya dengan keshalihan dan kerelaan, maka seseorang dapat menjalani kehidupan ini dengan nikmat. Mampu menerima apa yang diberikan Allah, dan suatu saat pun mampu menerima apa yang akan Allah ambil kembali. More

Menjadi yang Terdepan

Leave a comment

findingnemo1_128Dalam setiap diri manusia ada keinginan untuk menjadi yang paling unggul dalam hal yang diinginkannya. Benarkah? Saya coba telusuri beberapa karakter manusia, lantas saya lihat dan perhatikan orang-orang dekat yang ada di sekitar kehidupan saya, ternyata benar. Dalam artian, setiap kita ingin yang terbaik bagi diri kita dan kehidupan.

Dalam konteks berusaha (effort), manusia kemudian terbentuk menjadi beberapa tipe. Menurut saya tentunya, ada tipe pesimis, optimis, dan ada juga yang plin-plan. Pesimis sebab merasa tak mungkin menjadi yang terdepan. Everything is possible as long as you take action. Itu semboyan manusia yang optimis. Nah, kalau plin-plan, ini yang cukup sulit untuk tegak. Mereka cenderung mengikut apa yang menjadi trend pada umumnya. Dengan kata lain selalu ikut-ikutan.

Hubungannya dengan menjadi yang terdepan ada pada keyakinan dan usaha. Semaksimal apa usaha kita dan sekuat apa keyakinan kita, maka sebaik itu pula kemajuan yang kita dapat. Sudah menjadi hukum alam. Begitu juga saya ingin menjadi yang terbaik dalam hidup saya.  Saya berharap dan berusaha menjadi yang terdepan.

Newer Entries